Ambisi Apple untuk memperluas App Store ke seluruh dunia terlihat saat mulai menambahkan daftar dukungan metode pembayaran di tiap-tiap negara.
Selain Indonesia, daftar negara baru yang bisa membayar aplikasi dengan mata uang lokal di antaranya Rubel Rusia, Rupee India, Rand Afrika Selatan, Riyal Arab Saudi, Dirham Uni Emirat Arab, Lira Turki dan New Sekhel Israel.
Bertambahnya dukungan mata uang tersebut muncul setelah pemberitahuan pada para pengembang bahwa portal iTunes Connect akan ditutup untuk sementara pada 25 Oktober. Sehingga membuat developer mengendalikan harga aplikasinya.
Dikutip dari Tech Crunch, walau sudah mendukung pembayaran uang dalam bentuk rupiah, pengguna tetap harus mendaftarkan akun App Store dengan kartu kredit. Artinya metode membeli tetap sama, hanya berubah dari mata uang USD ke rupiah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar