# #

Righteous Kill

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer adipiscing elit. Quisque sed felis. Aliquam sit amet felis. Mauris semper, velit semper laoreet dictum, quam diam dictum urna, nec placerat elit nisl in ...

Quisque sed felis

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer adipiscing elit. Quisque sed felis. Aliquam sit amet felis. Mauris semper, velit semper laoreet dictum, quam diam dictum urna, nec placerat elit nisl in ...

Etiam augue pede, molestie eget.

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer adipiscing elit. Quisque sed felis. Aliquam sit amet felis. Mauris semper, velit semper laoreet dictum, quam diam dictum urna, nec placerat elit nisl in ...

Hellgate is back

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer adipiscing elit. Quisque sed felis. Aliquam sit amet felis. Mauris semper, velit semper laoreet dictum, quam diam dictum urna, nec placerat elit ...

Post with links

This is the web2feel wordpress theme demo site. You have come here from our home page. Explore the Theme preview and inorder to RETURN to the web2feel home page CLICK ...

Sabtu, 19 April 2014

Sejarah Hari Ini (18 April): Gelar Pertama Milik Arsenal

Mungkin sedikit pengingat, nostalgia, atau bahkan jadi oasis di musim ini, tepat pada 18 April 1931 Arsenal meraih juara Divisi Satu, gelar pertama mereka sepanjang sejarah.

Musim ini, mungkin penampilan Arsenal di Liga Primer Inggris tidaklah sesuai ekspektasi kebanyakan orang. Sempat bertengger di puncak, akhirnya mereka lengser juga, bahkan harus berjuang keras untuk memastikan tiket ke Liga Champions musim depan. Gelar Liga Primer pun nyaris mustahil dan satu-satunya harapan untuk mengakhiri dahaga gelar delapan tahun adalah Piala FA.

Mungkin sedikit pengingat, nostalgia, atau bisa juga jadi oasis di musim ini, tepat pada 18 April 1931 Arsenal meraih juara Divisi Satu. Ini merupakan gelar pertama mereka sepanjang sejarah kala itu dan mereka mengamankan gelar dengan cantik, buah dari penampilan fantastis mereka sepanjang musim.

Kebangkitan ambisius
Satu hal yang luar biasa dicatatkan oleh Arsenal pada musim 1930/31. Setelah finis di peringkat 14 musim sebelumnya - terlalu mengecewakan bagi skuat yang terbilang mahal, penuh bintang ambisius - mereka akhirnya melakukan comeback signifikan di musim selanjutnya.

Sejak awal musim, mereka langsung saja tampil menggigit. Lima kemenangan beruntun mereka catatkan, dengan Jack Lambert menjadi bintangnya [8 gol dalam 5 laga]. September, mereka mencatatkan 15 poin dari total 8 laga. Oktober, mereka mengamankan empat dalam empat, November, sembilan dalam lima, Desember, tujuh dalam lima. Hingga tengah musim, mereka sudah mengantongi 36 pon dan belum pernah tergeser dari tiga teratas.


The man who made Arsenal | Herbert Chapman (tengah) disebut-sebut sebagai pelatih legenda Arsenal.

Di bawah asuhan Herbert Chapman, Arsenal menjadi pasukan brilian. Sepanjang musim mereka tampil konsisten, cerdasm satu hal yang langka terjadi dalam perebutan gelar di masa itu. Rentetan hasil gemilang pun jadi bukti, termasuk penampilan ciamik di kandang orang, mereka membasmi Derby (6-3), Blackpool (7-1), dan Grimsby (9-1), dan Leicester (7-2). Pertandingan terakhir yang disebut, akhirnya sukses membawa Arsenal memuncaki klasemen di Februari, dan sejak itulah mereka jadi tiran di Divisi Satu.

Detik-detik pencapaian gelar
Setelah menghabisi Leicester, Arsenal menatap laga di hadapan mereka. Mereka tinggal selangkah lagi menuju gelar pertama. Dengan mengalahkan Liverpool, mereka sudah mengamankan gelar dan menyisakan dua laga. Tak ada peluang bagi Aston Villa, yang jadi pesaing terdekat mereka saat itu.

Disaksikan oleh 39.143 orang di Highbury, Arsenal malah tertinggal lebih dulu karena gol bunuh diri Herbert Roberts. Permainan kelas satu Liverpool pun membuat mereka seolah-olah tak mampu meraih apapun di Highbury.

Ternyata Arsenal bangkit dan tampil brilian di babak kedua. Mereka bahkan mendikte permainan Liverpool kali ini, seiring David Jack menyamakan kedudukan. Cliff Bastin pun membawa Arsenal unggul, hingga akhirnya sang bintang semusim penuh, Jack Lambert, menutupnya dengan sepakan keras yang mengoyak gawang Liverpool usai menyambut umpan Joe Hulme. Satu hal yang menarik seusai laga, Liverpool turut merayakan kemenangan Arsenal di Divisi Satu.

Ya, gelar divisi satu memang sudah aman, Aston Villa tak lag jadi ancaman, dan momen ini kiranya layak diingat sebagai oasis di musim ini, musim 2013/14.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

    Twitter Bird on The Tree by Tutorial Blogspot

    iklan from adsense