# #

Righteous Kill

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer adipiscing elit. Quisque sed felis. Aliquam sit amet felis. Mauris semper, velit semper laoreet dictum, quam diam dictum urna, nec placerat elit nisl in ...

Quisque sed felis

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer adipiscing elit. Quisque sed felis. Aliquam sit amet felis. Mauris semper, velit semper laoreet dictum, quam diam dictum urna, nec placerat elit nisl in ...

Etiam augue pede, molestie eget.

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer adipiscing elit. Quisque sed felis. Aliquam sit amet felis. Mauris semper, velit semper laoreet dictum, quam diam dictum urna, nec placerat elit nisl in ...

Hellgate is back

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer adipiscing elit. Quisque sed felis. Aliquam sit amet felis. Mauris semper, velit semper laoreet dictum, quam diam dictum urna, nec placerat elit ...

Post with links

This is the web2feel wordpress theme demo site. You have come here from our home page. Explore the Theme preview and inorder to RETURN to the web2feel home page CLICK ...

Jumat, 22 Mei 2020

Kandidat Vaksin Ini Tunjukkan Potensi Besar Sikat Corona

Perusahaan bioteknologi asal Amerika Serikat, Moderna, mengumumkan kabar menggembirakan.


Kandidat vaksin COVID-19 yang telah mereka uji coba pada manusia, membuahkan hasil memuaskan di mana relawan yang disuntik mengembangkan antibodi melawan Corona.


"Ini sungguh kabar baik dan berita yang kami rasa ditunggu-tunggu," sebut Dr Tal Zaks, Chief Medical Officer Moderna.


Seandainya studi lebih lanjut berjalan baik, vaksin mungkin saja sudah tersedia pada Januari 2021.


Vaksin Moderna telah diujicoba klinis Phase 1, melibatkan sejumlah kecil relawan dan fokus pada apakah vaksin Corona itu aman dan memicu respons imun.


Moderna yang berbasis di Massachusetts ini memvaksin lusinan partisipan dan mengukur kadar antibodi 8 di antaranya.


Delapan orang itu mengembangkan antibodi yang menetralkan COVID-19 ke level seperti atau malah melebihi level antibodi orang yang telah pulih dari Corona.


Antibodi itu terikat pada virus sehingga membuatnya tak bisa menyerang sel manusia.


"Kami menunjukkan bahwa antibodi tersebut, respons imun ini, bisa memblokir virus. Saya pikir ini adalah langkah sangat penting pertama dalam perjalanan menuju vaksin," kata Zaks.


Kabar ini disambut baik investor di mana harga saham Moderna naik cukup tinggi.


Dikutip dari CNN, seorang spesialis vaksin yang tidak terlibat dengan Moderna mengakui bahwa hasil itu menggembirakan.


"Itu menunjukkan bahwa tidak hanya antibodinya terikat ke virus, tapi juga mencegah virusnya menginfeksi sel-sel," ujar Dr Paul Offit, anggota National Institutes of Health.


Tapi tentu masih banyak yang harus dilakukan. US Food and Drug Administration telah mengizinkan Moderna memulai trial Phase 2, biasanya melibatkan ratusan orang.


Kemudian Phase 3 skalanya lebih besar, direncanakan berlangsung bulan Juli, melibatkan puluhan ribu orang.


Moderna adalah salah satu dari 8 pengembang vaksin COVID-19 yang telah menggelar uji coba pada manusia, menurut data WHO.


Lainnya adalah Pfizer dan Inovio asal Amerika Serikat, University of Oxford di Inggris dan 4 lainnya di China.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

    Twitter Bird on The Tree by Tutorial Blogspot

    iklan from adsense