Ya, situs Google.ro dan Yahoo.ro memang sempat diusili hacker beberapa saat dengan mengubah tampilannya, tapi bukan menggunakan modus deface seperti biasanya.
Untuk melakukan hal itu pelaku juga tidak masuk ke dalam server kedua raksasa internet itu yang pastinya sangat sulit, ia mengakalinya hanya dengan mengubah DNS yang merujuk ke kedua situs tersebut.
DNS (Domain Name System) adalah sebuah sitem yang mengubah alamat IP menjadi sebuah domain yang mudah diingat. Jadi dengan mengubah sistem ini, pelaku bisa mengarahkan para pengunjung Google.ro dan Yahoo.ro ke situs yang ia tentukan.
Seperti dikutip dari softpedia, pelaku yang diidentifikasi sebagai MCA-CRB memang bukan peretas newbie. Tercatat, sudah ada sekitar 5.000 situs yang menjadi korban kenakalannya.
Serangan terhadap situs-situs besar juga bukan pertama kalinya terjadi. Sebelumnya, di Pakistan, situs milik Google, Yahoo, Microsoft, PayPal, eBay, HP dan Apple juga pernah mengalami serangan sejenis.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar