“Tak satu pun dari gigi yang terkena erosi bisa diselamatkan,” kata Bassiouny.
Jumat, 31 Mei 2013
Gigi Bisa Rusak Parah Akibat Minum Soda
Minuman soda membawa akibat buruk bagi kesehatan gigi. Kerusakan yang bisa ditimbulkan soda pada gigi setara dengan efek samping dari penggunaan metamfetamin atau kokain. Gigi bisa rusak amat parah jika soda menjadi menu wajib untuk dikonsumsi secara rutin. Demikian menurut studi dariTemple University School of Dentisty di Philadelphia.
Dikutip dari Health, persamaaan antara soda dengan metamfetamin dan kokain yaitu memiliki keasaman yang cukup tinggi. Sifat asam ini bisa meruntuhkan komponen gigi yang sebelumnya cukup kuat. Semakin tinggi asam dan terpapar cukup lama ke gigi, maka akan menimbulkan erosi hingga membuat kerusakan yang cukup signifikan.
Asam dalam soda terbentuk dari asam sitrat dan asam fosfat. Asam ini memerlukan perhatian saat Anda meminum soda. Disarankan, untukmembersihkan gigi dengan rutin untuk menghindari keburukan asam tersebut terhadap gigi.
Dalam studi yang dilakukan Dr Mohamed Bassiouny, profesor kedokteran gigi restoratif, ini, menemukan kaitan erat antara soda dan kerusakan gigi. Hasil studi menemukan bahwa wanita usia 30-an tahun yang rutin meminum soda diet setiap hari selama 3-5 tahun, diketahui mempunyai gigi yang membusuk dan rusak.Penampakannya bahkan menyerupai kerusakan gigi pada pecandu metamfetamin selama 29 tahun, atau gigi pecandu yang telah mengonsumsi kokain selama 51 tahun.
Solusi untuk mengatasi erosi ini mungkin terdengar ekstrim. Menurut Bassiouny, orang yang terlanjur memiliki gigi yang rusak harus dicabut dan diganti dengan gigi palsu.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar