# #

Righteous Kill

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer adipiscing elit. Quisque sed felis. Aliquam sit amet felis. Mauris semper, velit semper laoreet dictum, quam diam dictum urna, nec placerat elit nisl in ...

Quisque sed felis

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer adipiscing elit. Quisque sed felis. Aliquam sit amet felis. Mauris semper, velit semper laoreet dictum, quam diam dictum urna, nec placerat elit nisl in ...

Etiam augue pede, molestie eget.

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer adipiscing elit. Quisque sed felis. Aliquam sit amet felis. Mauris semper, velit semper laoreet dictum, quam diam dictum urna, nec placerat elit nisl in ...

Hellgate is back

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer adipiscing elit. Quisque sed felis. Aliquam sit amet felis. Mauris semper, velit semper laoreet dictum, quam diam dictum urna, nec placerat elit ...

Post with links

This is the web2feel wordpress theme demo site. You have come here from our home page. Explore the Theme preview and inorder to RETURN to the web2feel home page CLICK ...

Minggu, 12 Mei 2013

Normalkah Anak Tidur Ngorok?

Tanya:
Anak saya umurnya 4 tahun 9 bulan, tapi kalau malam dia tidur sambil mendengkur (ngorok). Apakah hal ini lumrah bagi anak-anak atau harus saya bawa ke dokter?

Jawab:
Tidur ngorok pada anak merupakan salah satu tanda adanya sumbatan jalan napas pada saat si kecil tidur. Penyebabnya penyempitan maupun perubahan struktur saluran napas bagian atas oleh beberapa hal, yang berakibat terjadi suara mendengkur atau ngorok akibat udara yang lewat mengalami penyempitan atau hambatan.

Yang bisa menyebabkan penyempitan atau perubahan saluran napas tersebut contohnya antara lain: pembesaran tonsil ataupun kelenjar-kelenjar di sekitarnya yang kita kenal dengan amandel (ini merupakan penyebab tersering), kelainan tulang wajah seperti tulang wajah yang kecil, ataupun kegemukan sehingga terjadi penyempitan saluran napas akibat timbunan lemak pada jalan napas.

Diperkirakan ada sekitar 4-10 persen anak usia 3-6 tahun mendengkur di saat tidur. Sehubungan dengan pertanyaan ibu Nita yaitu apakah hal ini berbahaya, ada beberapa hal yang perlu menjadi pertimbangan , yaitu:

1. Mendengkur akan menyebabkan berkurangnya oksigen secara perlahan dan lama, sehingga  pada gilirannya akan mengganggu pertumbuhan otak dan pertumbuhan badan secara keseluruhan.

2. Anak akan mengalami rasa kantuk yang berlebihan akibat tidur yang tidak lelap dan kekurangan oksigen tersebut. Perkembangan anak menjadi terlambat, penampilan di sekolah kurang baik. Gangguan kecerdasan ringan sering terjadi.

3. Anak pertumbuhannya menjadi terhambat disebabkan kesulitan makan karena sakit menelan karena pembesaran amandel. 


Untuk itu segeralah mengonsultasikan keadaan anak ibu. Perlu segera diketahui penyebab dari ngoroknya dan apa solusinya. Langkah yang tepat adalah berkonsultasi dengan dokter spesialis THT untuk mengetahui penyebab dan solusi terbaik untuk ananda tercinta. Semoga masalahnya segera teratasi.

Salam hangat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

    Twitter Bird on The Tree by Tutorial Blogspot

    iklan from adsense