Nebengers: Berbagi Tebengan dengan Cerita dan Sesuai Kesepakatan

Belakangan di linimasa twitter ramai dengan dua tagar, #BeriTebengan dan #CariTebengan yang digiatkan oleh akun Twitter @nebengers. Hanya dengan men-tweet jalur yang diinginkan, seseorang bisa mendapatkan tumpangan gratis atau sesuai kesepakatan ke daerah yang ditujunya. Seperti yang dilakukan pada gambar dibawah ini.

Komunitas Nebengers mulai digiatkan oleh Andreas Aditya dan Maria Stefany, serta dibantu oleh Putri Sentanu pada 7 Desember 2011 karena jenuh dengan macetnya lalu lintas Jakarta yang banyak dihuni oleh mobil-mobil “berpenghuni” satu-dua orang dan motor yang hanya dikendarai sendiri. Lewat Nebengers, trio ini ingin mengubah kesan negatif menebeng atau menumpang.

Bagi para anggota komunitas Nebengers, nebeng atau menumpang dan memberi tumpangan berarti saling berbagi, menambah teman, menjalin tali silaturahim, sekaligus mengurangi padatnya kendaraan di jalan raya. Kini Nebengers tidak hanya berjalan aktif di Jakarta, virusnya sudah mewabah ke beberapa kota di luar Jakarta, seperti Depok, Tangerang, Bekasi, Bandung dan Surabaya.

Inovasi Nebengers terus berlanjut, untuk mempermudah komunitasnya untuk mencari dan memberi tebengan. Aplikasi Nebengers sudah tersedia untuk pengguna perangkat iOS dan Android, jadi kini terdapat tiga cara yang dapat digunakan para nebengers, yaitu melalui situs www.nebengers.com, melalui akun Twitter @nebengers, dan melalui apps Nebengers.

Menjelang lebaran bulan Agustus nanti, Nebengers sedang mengkampanyekan program Nebeng Mudik. Seperti halnya dengan #CariTebengan dan #BeriTebengan, pada program ini para nebengers bisa mencari tebengan ke arah mudik sejalur tentunya dengan share sesuai kesepatan bisa makanan, bensin, dan tentunya cerita-cerita seru. anda, tertarik jadi Nebengers??