Kehadiran iPhone 5S dan 5C belum lama ini, membuktikan bahwa Apple masih tetap menjalankan perannya sebagai salah satu pemain besar yang dominan, di tengah semakin riuhnya dunia smartphone yang semakin berkembang. Namun meluncurnya dua ponsel cerdas barusan, masih tetap membuat sebagian konsumen sedikit kecewa, karena menganggap keduanya masih belum sempurna.
Kekecewaan tersebut tentu didasari oleh sebuah perbandingan antara dua iPhone generasi baru dan para rivalnya. Alhasil, muncul beberapa saran yang berisi tentang apa saja yang seharusnya dilakukan oleh Apple demi meningkatkan kembali nilainya di mata konsumen dan juga pesaingnya.
Berikut ini adalah daftar hal-hal yang "seharusnya Apple ciptakan" saat membangun iPhone 6, smartphone generasi selanjutnya di masa mendatang, seperti yang dikutip dari Cnet. Daftar-daftar ini sekali lagi bercermin pada sebuah komparasi dengan produk-produk yang beredar di pasaran saat ini.
Layar besar
Apple telah berani meningkatkan ukuran layar iPhone menjadi 4 inchi. Kini dengan kian ketatnya persaingan, Apple rasanya harus kembali memikirkan opsi untuk memperbesar layar smartphone andalannya. Samsung, LG, HTC, Nokia, dan beberapa perusahaan lain telah membuat smartphone dengan tampilan lebar, serta berhasil mendapat perhatian.
Tak berarti harus mengekor, tetapi opsi ini bisa disebut salah satu jalan terbaik demi menjaga Apple tetap di rel persaingan. Tak perlu meniru Sony Xperia Z Ultra dengan membesarkan layar hingga 6,4 inchi, karena ukuran 4,5 inchi dipandang cukup untuk bisa membuat iPhone 6 mendapatkan perhatian lebih dari konsumen.
Wi-Fi 802.11ac
Beberapa perusahaan kompetitor baru-baru ini telah merilis beberapa unit routers dan perangkat penghubung jaringan lainnya dengan teknologi Wi-Fi 802.11ac. Sedangkan MacBook Air dan AirPort Routers, adalah dua produk yang telah dilengkapi oleh sebuah Wi-Fi jenis terbaru dan keduanya baru saja dirilis oleh Apple.
Divisi smartphone Apple ada baiknya meniru rekannya di divisi komputer dan mencoba menggodok kembali ide untuk menanamkan perangkat Wi-Fi jenis terbaru, seperti yang ada di dalam produk-produk di atas. Keberanian untuk menggunakan teknologi Wi-Fi 802.11ac di dalam sebuah ponsel, dipandang akan membuat Apple eksklusif kembali.
NFC
Near-field Communications atau kerap disingkat NFC, adalah salah satu teknologi yang sepertinya lupa Apple adopsi. Padahal teknologi ini tergolong penting, mengingat makin tingginya aktivitas mobile payment di Amerika Serikat. Para kompetitornya malah telah terlebih dahulu menanamkan teknologi NFC di setiap ponsel buatannya.
Apple sendiri terlihat masih sedikit skeptis. Hal ini didasari oleh masih rendahnya tingkat adaptasi konsumen terhadap sistem mobile payment. Meski begitu, iPhone wajib segera mengadopsi teknologi ini, mengingat NFC adalah salah satu teknologi yang diramalkan akan semakin banyak digunakan oleh masyarakat umum.
Kamera dengan pixel tinggi
Ya, Apple telah menaruh sebuah kamera dengan fitur yang cukup out of the box, lain dari yang lain. Tetapi hingga saat ini, kamera iPhone yang baru dirilisnya belum lama, masih berukuran 5 megapixel. Nokia yang mungkin masih masuk di kategori underdog, telah memasang kamera berukuran 41 megapixel di Lumia 1020.
Fitur kamera Apple hingga saat ini memang masih belum bisa tertandingi, tetapi Lumia telah berada satu langkah di depan iPhone 5S dalam hal ukuran megapixel. Kini, giliran Apple untuk memutuskan.
128GB
Hingga detik ini, iPhone 5S masih mentok di versi 64GB. Ukuran barusan memang tidak bisa disebut kecil. Terlebih bila Jerukers memanfaatkan fasilitas iCloud, dimana kalian bisa menyimpan data-data penting di penyimpanan digital. Tetapi sebagian konsumen masih memilih cara konvensional, yaitu menjaga dokumennya di memori internal ponsel.
Apple mungkin bisa kembali memikirkan ide untuk membangun iPhone dengan wadah penyimpanan hingga 128GB. Bila Apple mau memperluas memori internal iPad hingga ukuran tersebut pada Januari mendatang, mengapa iPhone harus dianaktirikan?
Baterai
Seperti yang telah berkali-kali sebutkan sebelumnya, baterai adalah salah satu hal terpenting di dalam dunia perangkat mobile saat ini. iPhone 5S adalah ponsel pertama yang memiliki prosesor A7 yang berkekuatan besar. Diasumsikan, Apple juga bakal meletakkan chip yang sama di dalam iPhone 6. Artinya, baterai berkapasitas besar wajib disertakan di dalamnya.
Namun bila Apple belum berminat untuk menambah kapasitas baterainya di iPhone generasi selanjutnya, maka tim developer sebaiknya harus mulai mencari “resep” yang tepat untuk menjaga chemistry antara kinerjahardware dan software. Atau pilihan terakhir: naikkan kapasitas baterai.
Apakah anda sendiri memiliki permintaan tersendiri agar Apple membangun sebuah iPhone sesuai keinginan kalian?
Postingan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar