Bill Gates dan Melinda cerai
setelah menikah 27 tahun. Dalam perjalanan itu, keduanya sering saling
puji walau terkadang ada riak-riak saat menjalani rumah tangga. "Melinda
benar-benar partner yang setara. Dia sangat mirip denganku bahwa dia
optimistis dan tertarik pada sains. Dia lebih baik dalam berurusan
dengan orang daripada aku," kata Gates beberapa waktu lalu, dikutip dari CNBC. Bill
Gates menikah dengan Melinda pada tahun 1994 dikaruniai anak bernama
Jennifer Katharine (lahir 1996) dan Rory John (lahir 1999). Sementara
anak ketiga pasangan tersebut, Phoebe Adele, lahir pada tahun 2002. Nah, di tengah kesibukan sebagai CEO Microsoft, Melinda mengatakan
bahwa Bill Gates tetap bersedia mengantar anak sulungnya berangkat
sekolah beberapa hari dalam sepekan. Bill melakukannya sebagai upaya
membantu istri membagi tanggung jawab rumah tangga. Dituturkan
oleh Melinda Gates, yang beberapa waktu lalu bicara kepada
Editor-in-Chief Business Insider AS Alyson Shontell, hal sederhana yang dilakukan oleh Bill Gates itu nyatanya berdampak besar pada lingkungan sekolah anak mereka. "Kami
berdua menyepakati sekolah yang kami pikir cocok buatnya dalam jangka
panjang. Dari rumah kami, jaraknya tak begitu jauh ditempuh dengan
mobil. Dan aku berargumen bahwa akan ada masa bertahun-tahun mengemudi
(untuk mengantar). Mungkin kami harus menunggu dulu dan memasukkannya ke
sekolah itu saat sudah lebih besar. Bill sendiri bersikeras kami harus
melakukannya pada saat itu juga. Dan ia mengatakan, 'Aku yang akan
mengantarnya'," tutur Melinda. Kesediaan Bill Gates
itu turut mengejutkan Melinda karena pekerjaaan suaminya tersebut
sedemikian menuntut dan jarak yang harus ditempuh ke kantornya pun cukup
jauh. Tapi beberapa pekan kemudian, Melinda mendapati hal menarik saat
giliran mengantar Jenn. "Ibu-ibu yang lain mendatangiku dan bilang, 'Hei, kamu tahu nggak apa yang berubah di ruang kelas?'" ujarnya mengenang. Apa yang terjadi? Ya, rupanya sudah ada lebih banyak bapak-bapak yang
mengantarkan anaknya ke sekolah. Itu semua tak lepas dari tindakan Bill
Gates. "Mereka (para ibu) kira-kira bilang begini, 'Yeah, kami
pulang dan bilang ke para suami kami, 'Jika Bill Gates, seorang CEO
Microsoft, bisa mengantar anaknya ke sekolah, kamu pun harusnya juga
bisa!". Usaha Bill dan Melinda berbagi tanggung jawab rumah tangga rupanya
juga punya dampak ke keluarga lain, bukan cuma berimbas ke keluarga
mereka. Melinda pun menyebut, apa yang dilakukan Bill turut merekatkan
hubungan di antara ayah-anak. "Bill
dan anak-anak senang dengan momen-momen di dalam mobil. Mendengar musik
bersama, (atau) obrolan yang selama bertahun-tahun mereka lakukan --
ini memunculkan sisi lain dirinya (Bill) yang mungkin takkan terlihat
pada momen lain," ujar Melinda. Melinda sempat merasa kesepian
setelah melahirkan Jen. Ia telah keluar dari pekerjaannya sedangkan Bill
sangat sibuk sebagai bos dan pendiri Microsoft. Ia juga kadang galau
dan merasa bahwa mereka bukan pasangan setara. "Ketika kami
pertama punya Jen, aku merasa kesepian dalam pernikahan kami. Bill
adalah CEO Microsoft waktu itu. Dia lebih daripada sibuk, semua orang
menginginkan dia dan aku berpikir, mungkin secara teori ia ingin punya
anak, tapi realitanya tidak demikian," kata dia. Awalnya, mereka pindah ke rumah ukuran biasa yang dipilih setelah
mereka bertunangan. Dia tak masalah dengan itu. Tapi setahun setengah
kemudian, mereka pindah ke rumah sangat besar yang sudah dibangun Bill
sejak dia bujangan. "Aku sebenarnya tak ingin pindah ke rumah itu. Faktanya, aku tidak merasa Bill dan aku sama soal apa yang kami
inginkan dan kami hanya punya sedikit waktu untuk mendiskusikannya,"
ujar Melinda. Jadi di tengah semua itu tu, Melinda merasa punya krisis kepercayaan
diri. Melinda bukan lagi eksekutif bisnis. Dia adalah ibu dengan anak
kecil dan suami yang sering bepergian dan mereka pindah ke rumah
raksasa. Melinda bertanya-tanya apa yang orang pikirkan tentang dia,
karena rumah itu bukan dirinya. Itulah momen di mana Melinda mulai naik
untuk memiliki kemitraan yang setara dengan suaminya. "Kami
sudah menempuh jalan panjang sejak saat itu. Bill sering bicara di
wawancara bahwa dia selalu punya partner di semua yang dia lakukan. Itu
memang benar, tapi dia tidak selalu punya partner yang setara. Dia harus
belajar bagaimana agar bisa setara dan aku harus belajar bagaimana bisa
melangkah naik agar setara," kata Melinda. Bill Gates juga pernah
mengaku ia suka cuci piring sendiri. "Aku mencuci piring setiap malam.
Orang lain menawarkan diri untuk itu, tapi aku suka melakukannya dengan
caraku," sebut Gates. |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar