Jennifer Gates ternyata menggunakan iPhone sebagai ponselnya sehari-hari. Padahal Bill Gates dan istrinya Melinda dikenal anti perangkat Apple. Wah, ini berarti pelanggaran. Dalam
Stories yang ia posting di Instagram, terlihat Jennifer yang memakai
masker berpose selfie di depan kaca. Tampak jelas ponsel yang ia gunakan
adalah iPhone dengan balutan casing warna oranye. Dari desain dan
susunan kameranya, anak sulung sang pendiri Microsoft ini tampaknya
menggunakan iPhone 12, smartphone generasi baru Apple yang rilis tahun
silam. Yang ia pegang iPhone 12 reguler, bukan versi lebih tinggi iPhone
12 Pro atau 12 Pro Max.
Mungkin karena Jennifer Gates
usianya sudah dewasa, maka ia sudah bisa bebas menentukan pilihan
ponselnya. Dahulu, Melinda Gates pernah mengharamkan semua gadget Apple
ada di rumahnya. "Tidak ada produk Apple yang melalui pintu rumah
saya," kata Melinda dalam sebuah wawancara dengan New York Times. Ia
mengaku tidak pernah menggunakan perangkat Apple. Demikian pula anaknya
diminta menggunakan produk alternatif saja. Dalam kesempatan
wawancara setelahnya, Melinda tetap konsisten dengan sikapnya itu. Hal
itu terungkap saat Melinda ditanya soal ketertarikannya terhadap Apple
Watch. "Tidak, aku tak akan pernah membelinya," jawab Melinda. Dia pun bersikukuh kalau keluarga Gates termasuk Jennifer Gates hanya menggunakan produk buatan Microsoft. "Tidak, tidak. Kami hanya menggunakan produk Microsoft," jawabnya singkat. Tidak
hanya Melinda, Bill Gates pun mengaku lebih menyukai Android
dibandingkan iPhone. Belum lama ini, ia terang-terangan menggunakan
perangkat Android. "Saya sebenarnya menggunakan ponsel Android," kata
Gates. Sikap Bill Gates terhadap iPhone Namun demikian, ia tetap
menjajal iPhone. "Karena saya ingin mengikuti semuanya, saya sering
bermain-main dengan iPhone, tapi satu yang sering saya bawa adalah
Android," sambungnya. Pria berusia 65 tahun ini rupanya memiliki
alasan lain kenapa lebih memilih Android ketimbang iPhone untuk dipakai
sehari-hari. Menurutnya ponsel Android lebih ramah terhadap aplikasi
Microsoft.
"Beberapa
produsen Android memasang software Microsoft yang membuatnya lebih
mudah bagiku. Mereka lebih fleksibel tentang bagaimana software
terhubung dengan sistem operasi," jelas Gates. "Jadi itulah yang
membuat saya akhirnya terbiasa. Banyak teman saya memiliki iPhone, jadi
tidak ada yang benar-benar murni," sambungnya. Dalam wawancara
pada tahun 2019, Gates pernah pula mengaku bahwa kalahnya Microsoft
terhadap Android untuk menjadi platform non-Apple merupakan kesalahan
terbesar sepanjang masa bagi perusahaan yang berbasis di Redmond,
Washington tersebut. |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar