Ilmu pengetahuan semakin berkembang. Kini ilmuwan bisa membuat robot yang terbuat dari sel hidup yang mampu bereproduksi. Robot
ini dinamakan Xenobot, yang diambil dari nama katak Afrika (Xenopus
laevis), makhluk hidup sintetis yang pertama kali diumumkan pada tahun
2020. Mereka terbuat dari campuran sel kulit dan sel otot
jantung dari tahap awal embrio katak. Namun, terlepas dari genom
mereka, mereka bukan katak.
"Orang-orang sudah cukup lama
berpikir bahwa kita telah menemukan semua cara agar kehidupan dapat
bereproduksi atau bereplikasi. Tapi ini adalah sesuatu
yang belum pernah diamati sebelumnya," kata rekan penulis Dr Douglas
Blackiston, ilmuwan senior di Universitas Tufts yang merakit 'orangtua'
Xenobot dalam sebuah pernyataan pers.
"Ini adalah sel katak yang bereplikasi dengan cara yang sangat berbeda dari cara katak (yang sebenarnya) melakukannya. Tidak
ada hewan atau tumbuhan yang dikenal secara sains mereplikasi dengan
cara ini," tambah penulis utama Dr Sam Kriegman dari Tuft's Allen
Center.
Versi Xenobot yang mereplikasi akan mati dengan cepat
setelah direproduksi satu kali. Jadi tim kembali memanfaatkan
Artificial Intelligent (AI) atau Kecerdasan Buatan. Simpelnya,
ada AI yang ditugaskan untuk menghasilkan versi yang tidak mudah mati.
AI ini akhirnya melakukan miliaran simulasi, sampai pada satu
konfigurasi, AI-nya berhasil menemukan versi tersebut.
"Kami
meminta superkomputer di UVM (University of Vermont) untuk mencari cara
menyesuaikan bentuk induk awal, dan AI muncul dengan beberapa desain
aneh setelah berbulan-bulan berlalu. Itu termasuk yang menyerupai
Pac-Man," kata Kriegman.
Pada akhirnya, tim mengirimkan hasilnya ke Douglas dan dia membuat Xenobot induk berbentuk Pac-Man ini. Kemudian dari 'orangtua' itu, Xenobot menghasilkan anak-anak, yang kemudian menghasilkan cucu, hingga ke cicit.
Banyak
kekhawatiran akan temuan mereka, namun tim menekankan bahwa Xenobots
yang ada di laboratorium mudah dimatikan telah diperiksa oleh ahli etika
federal, negara bagian, dan institusional. Kendati demikian, hasil
temuan ini tidak berakhir begitu saja.
"Xenobot adalah platform baru untuk mengajari kita," tandas tim peneliti. |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar