# #

Righteous Kill

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer adipiscing elit. Quisque sed felis. Aliquam sit amet felis. Mauris semper, velit semper laoreet dictum, quam diam dictum urna, nec placerat elit nisl in ...

Quisque sed felis

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer adipiscing elit. Quisque sed felis. Aliquam sit amet felis. Mauris semper, velit semper laoreet dictum, quam diam dictum urna, nec placerat elit nisl in ...

Etiam augue pede, molestie eget.

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer adipiscing elit. Quisque sed felis. Aliquam sit amet felis. Mauris semper, velit semper laoreet dictum, quam diam dictum urna, nec placerat elit nisl in ...

Hellgate is back

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer adipiscing elit. Quisque sed felis. Aliquam sit amet felis. Mauris semper, velit semper laoreet dictum, quam diam dictum urna, nec placerat elit ...

Post with links

This is the web2feel wordpress theme demo site. You have come here from our home page. Explore the Theme preview and inorder to RETURN to the web2feel home page CLICK ...

Sabtu, 27 Juli 2013

Lima Pemain Akademi Chelsea Yang Menuai Sukses Di Stamford Bridge

Chelsea adalah tim yang diperkuat pemain-pemain kelas dunia. Tapi bagaimana dengan produk akademi sepakbola mereka sendiri?


Kalau membicarakan akademi sepakbola Inggris, fans sepakbola mungkin paling mengenal akademi-akademi milik Manchester United, Arsenal atau West Ham United yang sudah melahirkan banyak pemain kelas dunia seperti David Beckham, Jack Wilshere dan Frank Lampard.
Lantas, bagaimana dengan Chelsea yang notabene merupakan salah satu klub dengan bujet besar di Liga Primer Inggris?
Meski tidak sesukses para pesaingnya seperti United dan Arsenal, Chelsea juga berhasil melahirkan sejumlah pemain hebat yang mencatat kontribusi penting untuk tim. John Terry mungkin merupakan contoh nyata kesuksesan akademi Chelsea. Terry bukan saja menorehkan namanya dalam sejarah The Blues, pemain 32 tahun ini juga termasuk dalam skuat reguler timnas Inggris.
Nama terakhir yang menonjol sebagai pemain akademi sukses di Chelsea adalah Ryan Bertrand. Bek 23 tahun ini sempat dipinjamkan ke beberapa klub di awal karirnya sebagai anggota tim senior. Namun, setelah kembali ke Stamford Bridge di musim 2010-11, Bertrand berhasil menampilkan performa memuaskan, terutama musim 2012-13 lalu di mana dia tercatat tampil dalam 38 laga di seluruh kompetisi dengan torehan 2 gol dan 1 assist.
Lantas, siapa saja yang masuk dalam daftar pemain akademi terbaik Chelsea? Ini dia lima pemain terbaik versi Goal Indonesia:

Ron 'Chopper' Harris (1961-1980)

Profil Ron Harris
Nama:
Tanggal lahir:
Kewarganegaraan:
Main (gol):
Ron Harris
13 Nov 1944
Inggris
795 (13)
Ron Harris mengabdikan 19 tahun karir profesionalnya bersama Chelsea sejak dipromosikan ke tim utama pada 1961. Dia berhasil mempertahankan posisi reguler di skuat utama selama 18 tahun dan sempat meraih sukses dengan merengkuh trofi pertama Chelsea di kancah Eropa: Piala Winners Cup UEFA (1971).

Harris mencatat 795 caps bersama Chelsea, tentu bukan prestasi yang bisa dipandang sebelah mata. Pemain kelahiran Hackney, London ini juga dikenal sebagai salah satu bek paling tangguh di eranya.

Setelah Terry Venables hijrah ke Tottenham Hotspur pada 1966, Harris dipercaya menggenggam ban kapten dan pada tahun berikutnya menjadi kapten termuda Chelsea yang pernah memimpin skuat melaju ke final Piala FA. Sayang, mereka akhirnya takluk oleh Tottenham.

Ketika banyak rekan setimnya yang hengkang dari The Blues di era 1970-an, Harris memilih bertahan. Dia baru meninggalkan Chelsea di tahun 1980 untuk menjadi pemain sekaligus pelatih untuk Brentford.

Peter Osgood (1964-1974)
Profil Peter Osgood

Nama:
Tanggal lahir:
Kewarganegaraan:
Main (gol):
Peter Leslie Osgood
20 Feb 1947
Inggris
380 (150)

Sampai saat ini, tampaknya belum ada pemain lain yang bisa menyamai popularitas dan status legenda Peter Osgood di Chelsea. Mantan striker The Blues ini tercatat tampil dalam 380 laga untuk The Blues dan menorehkan 150 gol untuk membantu tim merengkuh trofi Piala FA (1970) serta Piala Winners Cup UEFA (1971). Semua itu diraihnya meski ‘hanya’ sepuluh tahun memperkuat Chelsea.

Osgood bergabung dengan Chelsea sebagai pemain amatir di usia 17 tahun pada 1964 sebelum ditawari kontrak profesional. Dia mencetak dua gol pada debutnya ketika menghadapi Workington pada replay babak kelima Piala Liga pada tahun yang sama.

Pria kelahiran Windsor itu meninggalkan Chelsea di tahun 1974 namun sempat kembali memperkuat The Blues pada 1978 dan 1979 sebelum akhirnya  memutuskan pensiun.

Sayang, pria yang mendapat julukan ‘The King of Stamford Bridge’ ini menghembuskan napas terakhirnya pada 2006, ketika dirinya terjatuh saat menghadiri upacara pemakaman salah satu keluarganya. Chelsea jelas kehilangan sosok luar biasa yang memiliki pengaruh besar di Stamford Bridge.


Terry Venables (1960-1966)

Profil Terry Venables 
Nama:
Tanggal Lahir:
Kewarganegaraan:
Main (Gol):
Terrence F. Venables
6 Januari 1943
Inggris
202 (26)
Terry Venables termasuk salah satu pemain kunci keberhasilan Chelsea di era 1960-an, di mana skuat The Blues saat itu didominasi oleh pemain akademi. Venables sendiri merupakan produk akademi Chelsea dan melakoni debutnya bersama tim senior pada Februari 1960, tidak lama setelah ulang tahunnya ke-17.
Hanya dalam kurun setahun, Venables berhasil mendapat tempat reguler di tim senior. Dia mendominasi lini tengah dan kerap melepaskan umpan-umpan brilian. Bukan hanya itu, Venables juga memiliki naluri gol yang bagus, terbukti ketika dirinya mencetak gol kemenangan atas Leicester City di final Piala Liga 1965.
Melihat talenta dan potensinya, sedikit mengherankan jika Venables hanya mampu merengkuh satu gelar juara kompetisi bersama The Blues. Perselisihannya dengan manajer Tommy Docherty akhirnya berujung pada penjualan dirinya ke Tottenham Hotspur. Itu setelah dia dan tujuh pemain lainnya melanggar jam malam sebelum pertandingan.

Bobby Tambling (1959-1970)

Profil Bobby Tambling 
Nama:
Tanggal Lahir:

Kewarganegaraan:
Main (Gol):
Bobby Tambling
18 September 1941
Inggris
370 (202)
Bobby Tambling menorehkan namanya dalam sejarah Chelsea sebagai pencetak gol terbanyak sepanjang masa selama 47 tahun, sebelum rekornya dilampaui oleh Frank Lampard pada 11 Mei 2013.
Mantan striker kelahiran Storrington ini bergabung dengan Chelsea ketika masih berusia 15 tahun pada 1957 dan tampil bersama tim senior dua tahun kemudian. Pada debut seniornya, dia turut menyumbangkan gol dalam kemenangan 3-2 atas West Ham United. Setelah Jimmy Greaves meninggalkan Stamford Bridge menuju AC Milan dua tahun kemudian, Tambling menjadi striker utama The Blues dan menjadi topskor selama lima musim di tahun 1960-an.
Tambling dipercaya menjadi kapten tim pada 1962 setelah Chelsea terdepak ke Divisi Dua dan termasuk dalam skuat yang menjuarai Piala Liga 1965. Sayang, itu menjadi satu-satunya trofi yang berhasil direngkuh Tambling bersama Chelsea.
Pria 71 tahun ini sempat menjadi tamu kehormatan The Blues ketika mereka menaklukkan tim tamu Swansea City pada 28 April 2013 di mana dirinya melakukan lap of honor saat turun minum sambil menggunakan kursi roda.


John Terry (1998 - sekarang)

Profil John Terry  
Nama:
Tanggal Lahir:

Kewarganegaraan:
Main (Gol):
John Terry
7 Desember  1980
Inggris
574 (55)
John Terry bisa jadi adalah kapten paling sukses yang pernah dimiliki Chelsea. Betapa tidak, Terry mengapteni The Blues pada periode tersukses sepanjang sejarah klub, meraih 11 trofi dalam 13 tahun dan bahkan menyabet gelar Pemain Terbaik dengan posisinya sebagai bek tengah di akhir musim 2004/05.

Terry bergabung dengan Chelsea sejak usia 14 tahun, setelah sempat bermain di Senrab FC bersama Rio Ferdinand dan Ledley King. Sebelum Terry berlabuh di Stamford Bridge, Sir Alex Ferguson kabarnya pernah mencoba membujuk Terry muda bergabung dengan Manchester United dengan membelikannya makanan favoritnya. Tapi, usaha Sir Alex tidak berhasil, dan Terry menjadi satu-satunya pemain di skuat Chelsea saat ini yang berhasil meraih sukses lewat akademi mereka.

Sejak melakoni debut bersama Chelsesebagai kapten,  Terry tercatat telah memimpin The Blues di lebih dari 400 laga dan mencetak lebih dari 50 gol. Dia dipercaya menggenggam ban kapten oleh manajer baru Jose Mourinho pada 2004 menyusul pensiunnya Marcel Desailly. Bukan hanya itu, dia juga dipercaya sebagai kapten timnas Inggris pada 2006 menggantikan David Beckham.

Kendati citra pribadinya tercoreng akibat skandal seks maupun rasialisme, Terry tetap menjadi sosok berpengaruh di Stamford Bridge dan dihormati berkat loyalitasnya terhadap klub London.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

    Twitter Bird on The Tree by Tutorial Blogspot

    iklan from adsense