# #

Righteous Kill

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer adipiscing elit. Quisque sed felis. Aliquam sit amet felis. Mauris semper, velit semper laoreet dictum, quam diam dictum urna, nec placerat elit nisl in ...

Quisque sed felis

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer adipiscing elit. Quisque sed felis. Aliquam sit amet felis. Mauris semper, velit semper laoreet dictum, quam diam dictum urna, nec placerat elit nisl in ...

Etiam augue pede, molestie eget.

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer adipiscing elit. Quisque sed felis. Aliquam sit amet felis. Mauris semper, velit semper laoreet dictum, quam diam dictum urna, nec placerat elit nisl in ...

Hellgate is back

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer adipiscing elit. Quisque sed felis. Aliquam sit amet felis. Mauris semper, velit semper laoreet dictum, quam diam dictum urna, nec placerat elit ...

Post with links

This is the web2feel wordpress theme demo site. You have come here from our home page. Explore the Theme preview and inorder to RETURN to the web2feel home page CLICK ...

Selasa, 23 Juli 2013

Sejarah Hari Ini (21 Juli): 'Lahirnya' Timnas Brasil

Pada tanggal 21 Juli 1914, pemain-pemain terbaik dari klub-klub di Rio de Janeiro dan Sao Paulo bersatu untuk menghadapi klub asal Inggris, Exeter City, dan dari situlah tonggak berdirinya tim nasional Brasil yang kemudian menjadi 'raja' sepakbola.

Exeter City terbang ke Amerika Selatan atas kehendak pemain-pemain Argentina, yang telah mengirimkan permintaan kepada FA agar mengirim tim untuk menghadapi tim-tim lokal di sana. FA memilih Exeter City, yang saat itu sedang bertengger di papan tengah Southern League, sebagai perwakilan Inggris. 

Usai menjalani serangkaian pertandingan di Argentina, Exeter City dijadwalkan menjalani tiga laga uji coba di Brasil sebelum kembali ke Inggris. Mereka menang 3-0 di pertandingan pertama menghadapi ekspatriat Inggris di sana, kemudian mereka mengalahkan tim Rio selection dengan skor 5-3. Untuk pertandingan terakhir, Rio mengabaikan rivalitas lokal dan meminta bantuan kepada Sao Paulo untuk mengirim pemain terbaik mereka.

Penonton yang datang ke pertandingan antara tim Brasil All Star menghadapi Exeter City membludak, Stadion Laranjeiras, Rio, sesak dipenuhi 10 ribu suporter. Setelah tim Brasil unggul 1-0 melalui gol Oswaldo Gomes, tim tamu bermain kasar, dikabarkan striker tim Brasil Artur Friedenreich ditabrak dengan sangat keras sehingga kehilangan dua gigi di laga tersebut. Tim Brasil membalas perlakuan tersebut dengan mencetak gol tambahan, kali ini melalui Osman, sehingga kedudukan berakhir dengan skor 2-0.

Sejak saat itu, tim nasional Brasil terus berkembang hingga saat ini menjadi tim paling sukses dengan mencatatkan rekor sebagai tim yang paling banyak memenangkan trofi Piala Dunia (1958, 1962, 1970, 1994, 2002).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

    Twitter Bird on The Tree by Tutorial Blogspot

    iklan from adsense