Virus corona covid19 bisa
menempel di permukaan berbagai benda dan inilah yang memicu banyaknya
aksi untuk membersihkan lingkungan dengan disinfektan.
Pandemi corona ini memang tidak main-main. Virus covid19 ini bisa menyebar dengan cepat dari orang ke orang.
Maka
dari itu, ada berbagai macam cara untuk mencegah seseorang terinfeksi
virus corona. Mulai dari physical distancing atau menjaga jarak, sering
mencuci tangan dengan sabun, minimalkan menyentuh wajah, hingga
meningkatkan imunitas tubuh dengan mengonsumsi makanan-makanan bergizi.
Tak
hanya itu, cara lain seperti disinfektan terhadap berbagai benda mati
juga bisa dilakukan demi mengurangi risiko terpapar virus corona
SARS-Cov-2.
Barang-barang yang bisa dibersihkan antara lain telepon
genggam, gagang pintu, sakelar lampu, laptop dll.
Baru-baru ini,
dalam sebuah penelitian mengemukakan bahwa virus corona covid19 bisa
menempel di permukaan benda yang dipegang oleh orang yang terinfeksi.
Itu artinya, virus cororna berupa COVID-19 yang terdapat dalam tubuh
manusia bisa bertahan hidup pada benda atau permukaan.
Yang menjadi pertanyaan sekarang ini adalah, berapa lama virus corona covid19 ini bertahan pada benda mati? Berikut ulasannya dari berbagai sumber.
Kaca
Virus corona SARS-CoV-2 ternyata juga bisa bertahan
pada permukaan licin seperti kaca. Virus tersebut bisa hidup lama di
kaca selama kurang lebih lima hari.
Maka dari itu perlu sering-sering membersihkan benda-benda yang terbuat dari kaca.
Plastik dan Baja
Virus corona COVID-19 diketahui bisa hidup lama di
plastik dan baja, termasuk besi. Virus tersebut dapat bertahan hingga
sekitar 72 jam setara dengan 2 atau 3 hari.
Tetapi jumlah virus yang layak atau mampu menularkan menurun tajam selama waktu ini.
Tembaga
Melansir dari New York Times dan USAToday, virus
corona SARS-CoV-2 yang menempel pada tembaga tidak akan bertaha lama
seperti pada baja atau besi.
Virus covid ini hanya akan bertahan di permukaan tembaga selama kurang lebih empat jam.
Kertas
Melansir dari The New York Times, virus corona mampu
bertahan hidup dan menempel selama 24 jam di kardus. Jika dibanding
dengan lainnya, kardus memiliki risiko tertempel virus corona lebih
rendah.
Kendati demikian, bagi kalian yang menggunakan kardus, sebaiknya tetap bisa waspada dan berhati-hati.
Kayu
Kalian mungkin takut untuk membuka pintu lantaran
berpikir akan adanya virus yang menempel di permukaannya.
Meski masih
dalam penelitian lebih lanjut berapa lama virus Corona dapat bertahan di
kayu, namun karena permukaannya yang keras masih ada kemungkinan sama
dengan benda keras lain.
Sarung Tangan
Bagi Anda yang memakai sarung tangan, sebisa mungkin
untuk selalu mencucinya setelah memakai karena virus juga bisa bertahan
cukup lama pada sarung tangan.
Virus Corona SARS-CoV-2 bisa tetap hidup di sarung tangan hingga 8 jam.
Udara
Peneliti menyebutkan bahwa virus corona dapat
ditangguhkan selama sekitar setengah jam di udara sebelum menetap di
permukaan sebuah benda.
Meski begitu, virus corona bertahan di udara
masih dalam tahap penelitian lebih lanjut.
Sementara itu Dr.
Vincent Munster, ahli virologi National Institute of Allergy and
Infectious Diseases, menyebutkan bahwa virus bisa bertahan sekitar 10
hingga 30 menit di udara.
Namun, ada pula yang menyebutkan virus
tersebut bisa bertahan di udara sampai tiga jam.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar