Twitter yang akan dibeli Elon Musk didirikan antara lain oleh Jack Dorsey.
Di antara pendiri Twitter lainnya, pria berusia 45 tahun ini boleh dibilang yang paling terkenal. Bagaimana kisah hidupnya?
Barangkali, salah satu ciri umum para pentolan di dunia teknologi adalah gemar mengutak-atik komputer sejak masa kecil. Demikian juga dengan Jack Dorsey.
Ia lahir pada 19 November 1976 di St Louis, Missouri, Amerika Serikat.
Dorsey mengaku sudah diperkenalkan pada komputer sejak usia 8 tahun sehingga sudah akrab dengan teknologi saat masih belia, bahkan bisa dibilang dari kecil sudah jadi 'kutu' komputer.
Pada usia 13 tahun saat menempuh masa SMA, dia mulai melakukan pemrograman.
Dua tahun kemudian, dia berhasil menciptakan sebuah software open source untuk mengatur komunikasi taksi yang masih digunakan hingga saat ini.
Jack Dorsey kuliah di Missouri University of Science & Technology, kemudian pindah ke New York University.
Dia tak sempat menyelesaikan kuliahnya. Dorsey memilih pindah ke Oakland, California pada tahun 2000. Dia mendirikan perusahaan yang menawarkan software ciptaannya melalui internet.
Cikal Bakal Twitter
Pada suatu hari, Dorsey mendapat ide untuk menciptakan sebuah website yang mewadahi komunikasi singkat secara real time.
Yakin idenya bagus, dia mendekati sebuah perusahaan bernama Odeo untuk menawarkan konsepnya.
"Dia datang kepada kami dengan ide bagaimana jika kita bisa berbagi pesan dengan teman secara mudah?," kata Biz Stone, mantan eksekutif Odeo yang dikutip dari CNBC.
Jack Dorsey, Stone dan pendiri Odeo, Evan Williams, akhirnya memutuskan mendirikan perusahaan baru bernama Obvious. Perusahaan ini kemudian berubah namanya menjadi Twitter.
Dalam waktu 2 minggu, Dorsey berhasil membuat website prototipe yang sederhana di mana user bisa memposting pesan dalam 140 karakter. Inilah cikal bakal situs Twitter yang kita kenal sekarang.
Pada tanggal 21 Maret 2006, Jack Dorsey memposting Twitter pertama di dunia. "Just setting up my twttr", tulis Dorsey.
Memang Twitter sempat bernama twttr sebelum diubah ke namanya yang sekarang. Dorsey pun ditunjuk sebagai CEO pertama Twitter.
Tahun 2009, posisi CEO digantikan oleh Evan Williams. Kemudian Dick Costolo menjadi suksesor WIlliams Dorsey menjadi CEO Twitter.
Belum lama ini, Dorsey lengser dari CEO Twitter, digantikan Parag Agrawal. Selain di Twitter, Dorsey punya perusahaan mobile payment Square, di mana dia menjabat sebagai CEO. Ia juga berinvestasi di FourSquare.
Kekayaan terakhirnya di kisaran USD 6,6 miliar atau di kisaran Rp 95 triliun.
Santer diberitakan dia akan kembali ke Dewan Direksi Twitter saat nanti Twitter sudah berada di bawah kendali Elon Musk.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar